Anoman Versi Bali Indonesia

Anoman versi Bali , Indonesia

Anoman adalah tokoh terkenal dalam cerita Ramayana dan Mahabharata.

Beliau adalah senapati Rama  Kerajaan Pancawati yang berperan penting dalam menghancurkan pasukan raksasa, Tentara Kerajaan Alengka Rahwana  (Langka: Jawa Kuno).

Anoman adalah seorang kesatria kera, lahir dari rahim Dewi Anjani, putri Resi Gotama.

Nama lain (julukan)  Anoman adalah Senggana, Mayangkara, Kapiwara, Anjani Putra, Rewanda Pingul dan Wanara Seta.

Permainan wayang yang menampilkan tokoh Anoman antara lain: Anoman Duta (Anoman sebagai duta Rama  memberikan cincin sebagai tanda cintanya kepada Sinta yang diculik dan dikurung  di Taman Rahwana Soka negeri Alengka) Rama Tambak (Anoman berperan sebagai senapati dan pasukan utama Rama membantu memblokir lautan, membangun jembatan dan membuat jalan menuju Alengkadiraja) Brubuh Alengka (Anoman berperan menyudutkan Rahwana dengan gunung setelah diserang energi Rama yang membunuh dalam pertempuran).

Kelahiran Anoman Dewi Anjani putri Resi Gotama dikutuk menjadi  kera putih karena berebut harta warisan dengan adik-adiknya Guarsa dan Guarsi yang namanya diubah menjadi Subali dan Sugriwa karena wujudnya menjelma menjadi kera.

Kutukan ini hanya bisa dipatahkan dengan lahirnya Batara Guru.

Anjani bertapa di gua Kersana untuk memohon rahmat.

Dewa Indra memberinya makanan ajaib yang mengandung sari Batara Guru.

Dewa Bayu mengantarkan makanan.

Ketika Anjani memakannya, akhirnya Anjani mengandung Anoman dan Dewa Bayu menjadi ayah  Anoman.

Anoman terlahir dengan kekuatan luar biasa.

Ia kuat, mampu terbang, dan memiliki pengetahuan luas.

Saat lahir, Anoman langsung melompat ke langit dan memakan matahari karena mengira itu adalah buah.

Anoman Duta (Anoman sebagai duta Rama  memberikan cincin sebagai tanda cintanya kepada Sinta yang diculik Rahwana dan dikurung  di Taman Soka negeri Alengka) Rama Tambak (Anoman berperan sebagai senapati dan pasukan utama Rama yang membantu membangun bendungan laut, membangun jembatan dan membuat jalan menuju Alengkadiraja) Brubuh Alengka (Anoman berperan meratakan Rahwana dengan gunung setelah terbunuh oleh senjata Rama dalam pertempuran).

Kelahiran Anoman Dewi Anjani, putri Resi Gotama, dikutuk menjadi monyet putih karena memperebutkan warisan bersama adiknya Guarsa dan Guarsi yang  berganti nama menjadi Subali dan Sugriwa ketika wujudnya berubah . Kutukan ini hanya bisa dipatahkan dengan melahirkan  titisan Batara Guru.

Anjani bertapa di gua Kersana untuk memohon rahmat.

Dewa Indra memberinya makanan ajaib yang mengandung sari Batara Guru.

Dewa Bayu mengantarkan makanan.

Ketika Anjani memakannya, akhirnya Anjani mengandung Anoman dan Dewa Bayu menjadi ayah  Anoman.

Anoman terlahir dengan kekuatan luar biasa.

Ia kuat, mampu terbang, dan memiliki pengetahuan luas.

Saat lahir, Anoman langsung melompat ke langit dan memakan matahari karena mengira itu adalah buah.

Dewa Surya marah karena Anoman memakan matahari.

Anoman dikalahkan oleh Dewa Surya.

Pukulan tersebut menyebabkan ia terjatuh ke tanah, namun Dewa Surya kemudian memberinya hadiah agar Anoman tidak dirugikan oleh api tersebut dan memiliki kekuatan untuk berubah menjadi raksasa sebagai imbalan atas keberaniannya memakan matahari.

Selain itu, Dewa Brahma dan Dewa Indra memberikan anugerah agar Anoman  kebal terhadap segala senjata dan kematian hanya akan datang atas kemauannya sendiri.

Maka  Anoman menjadi makhluk  abadi atau Ciranjiwin dan mendapat pendidikan dari ayahnya Dewa Bayu.

Anoman dan Kematiannya Dalam Mahabharata, setelah kematian Rama Wijaya, Sinta dan seluruh pasukan Wanara, arwah Rahwana melarikan diri dari Gunung Ungrungan dan pergi  mencari reinkarnasi Sinta, khususnya Subadra, adiknya Kresna.

Anoman hidup begitu lama hingga ia bosan hidup.

Narada turun ke sini untuk memenuhi "keinginan kematiannya", dengan syarat ia bisa menyelesaikan tugas akhir yaitu mendamaikan keenam keturunan  Arjuna yang  terlibat perang saudara.